Breaking News

Menyedihkan! Indonesia sarang maskapai paling berbahaya sejagat




Indoheadlinenews.com -Dunia penerbangan Indonesia diguncang kabar yang tidak mengenakan. Berbagai lembaga asing mengeluarkan hasil survei yang menyebut maskapai penerbangan di Indonesia paling tidak aman atau membahayakan sejagat.

Situs Aviation-Safety.net mencatat, sepanjang 2015 lalu terjadi 16 kecelakaan pesawat di dunia dengan jumlah korban mencapai 560 jiwa. Angka itu menurun dibanding 2014, di mana terjadi 21 kecelakaan fatal di dunia penerbangan dengan korban mencapai 986 orang.

Dari berbagai kecelakaan besar tahun lalu, tercatat peristiwa jatuhnya Airbus milik Germanwings pada bulan Maret dan Airbus milik Metrojet pada Agustus sebagai salah satu kecelakaan terbesar. Masing-masing kecelakaan memakan korban 150 dan 224 orang.

Situs pemeringkat keamanan maskapai, AirlineRatings.com baru saja mengeluarkan hasil survei tingkat keamanan maskapai dunia. Survei dilakukan dengan memeriksa badan penerbangan pemerintah tiap negara serta asosiasi yang memimpin.

Parameter penilaian adalah jika maskapai mengalami kecelakaan yang mengakibatkan penumpang dan/atau kru meninggal dunia, maka rating keamanannya akan berkurang.

Hasil survei 2016 ini juga berdasar catatan kecelakaan fatal tiap maskapai. Selain itu, penentuan peringkat paling berbahaya juga berdasar sejarah operasional, catatan kejadian serta keunggulan operasional.

Hasil survei ini menobatkan maskapai Indonesia paling berbahaya sejagat di 2016. Berikut penjelasannya.

Dari hasil survei situs ArlineRatings.com, 9 dari 10 maskapai penerbangan paling tidak aman atau berbahaya di dunia ada di Indonesia. Hanya satu dari negara lain yaitu maskapai Bluewings Airlines dari Suriname.

Situs ini melakukan survei keamanan di 407 penerbangan. Mereka juga memberi bintang tujuh untuk maskapai paling aman, dan terdapat 148 maskapai yang memperoleh nilai atas. 

Sementara, hampir 50 maskapai mendapat tiga bintang atau kurang.

Berikut 10 maskapai paling tidak aman di dunia di 2016.
1. Batik Air (Indonesia)
2. Bluewing Airlines (Suriname)
3. Citilink (Indonesia)
4. Kal-Star Aviation (Indonesia)
5. Lion Air (Indonesia)
6. Sriwijaya Air (Indoensia)
7. TransNusa (Indonesia)
8. Trigana Air Service (Indonesia)
9. Wings Air (Indonesia)
10. Express Air (Indonesia)

Semoga saja pemerintah Indonesia khususnya pihak-pihak yang terkait bisa menjadikan maskapai penerbangan Indonesia menjadi lebih baik lagi, memberikan rasa aman, nyaman, dan tidak terjadi lagi pencurian barang-barang di bagasi oleh oknum porter.


edited by : Qisya Fadira
source: merdeka.com


Tidak ada komentar